Terkenal dengan Burj Khalifa-nya Dubai memang mempunyai daya tarik yang telah terkenal secara internasional untuk estetika arsitekturnya. Tak cuma bangunannya, Dubai yang merupakan komponen dari Uni Emirat Arab ini terkenal di kalangan para wisatawan dengan kocek tebal karena mempunyai tempat tamasya yang menawarkan berbagai kemewahan.
Selain itu, Dubai juga punya banyak hal yang menarik, seperti makanannya. Makanan khas Dubai merupakan perpaduan dari berbagai masakan lain contohnya masakan Timur Tengah serta Asia. Banyak hal yang ditawarkan oleh makanan dari negara ini. Tak cuma lezat, hidangannya juga sehat. Dikenal mempunyai banyak kafe dan koki berkelas, berikut ini admin yukuliner merekomendasikan makanan khas Dubai yang dapat kau coba.
1. Stuffed Camel
Ini merupakan makanan yang masuk dalam rekor Guinness World Book of Records. Makanan ini merupakan salah satu makanan terbesar yang dapat dimakan di semua dunia. Stuffed camel atau unta isi dianggap sebagai salah satu makanan paling mewah pada perayaan di Dubai.
Unta isi ini dapat diisi dengan telur, ayam, domba, ikan, dan rempah-rempah serta dimasak di atas api terbuka. Di Dubai, stuffed camel masih dianggap sebagai makanan tradisional, namun karena terlalu mewah, unta isi ini cuma dihidangkan dikala ada acara khusus, seperti upacara Badui, festival, atau acara budaya maupun keluarga penting lainnya.
Baca Juga:Makanan yang harus di coba ketika berkunjung ke mexico
2. Baleelat
Makanan khas Dubai ini merupakan perpaduan antara faktor manis dan asin. Baleelat merupakan menu sarapan yang diciptakan dari telur dadar serta bihun. Untuk rasa, ditambahkan kayu manis, gula, kapulaga, kunyit serta bunga jeruk atau air mawar. Kemudian rempah-rempah tersebut ditambahkan ke bihun manis lalu di atasnya diberi telur dadar tipis.
Pada dikala yang beriringan baleelat dapat diciptakan makanan sarapan juga makanan penutup. Makanan ini selalu menjadi komponen dari menu buka puasa dan perayaan Idul Fitri di Uni Emirat Arab. Makanan yang mirip dekat baleelat dapat ditemukan di masakan negara lain, seperti faloodeh dari Persia juga sheer khurma dari India yang merupakan hidangan seremonial serupa yang berbahan bihun.
Sebagai menu sarapan, baleelat diberi tahu dalam kondisi hangat. Sementara dikala dikonsumsi sebagai hidangan penutup, baleelat dihidangkan dalam kondisi dingin. Untuk menemani baleelat, dapat juga dihidangkan kacang garbanzo dan kacang hitam. Berdasarkan legenda, balaleet jadi komponen dari masakan Emirati dikala penduduknya bereksperimen dengan pasta.
3. Luqaimat
Asal nama dari makanan ini berasal dari bahasa Arab, luqma, yang artinya gigitan atau seteguk. Berdasarkan cerita pertama kali lokma diciptakan di Turki oleh juru masak sultan Kekaisaran Ottoman padahal dokumentasi tertua dari makan yang serupa ini malah ditemukan di pusara Ramses IV.
Dalam masakan tradisional UEA, luqaimat juga merupakan salah satu makanan paling popular. Selain itu, makanan ini juga sering kali tampil di berbagai acara budaya UEA. Makanan ini menonjol seperti pastry dan makanan ini selalu muncul dalam acara-acara khusus yang berbeda. Kue lezat ini berbentuk bola berwarna emas halus yang meleleh di mulut dikala digigit.
Bahan untuk membikin luqaimat di antaranya tepung, biji wijen, susu, kunyit, garam dan ragi. Adonan diremas lalu didiamkan beberapa dikala agar semua bahan tercampur. Setelah itu, adonan digoreng dengan minyak lalu untuk menambah rasa manis dicelupkan ke dalam sirop. Makanan ini tak cuma populer di Arab namun juga di Yunani dan disebut dengan louka.
4. Roti Chabab
Di Amerika ada pancake, di Maroko adan baghrir, di Prancis ada crepe dan di Dubai ada roti chabab. Roti ini wujudnya tipis dengan tekstur yang renyah dan rasanya manis. Sekilas memang makanan khas Dubai ini menonjol sungguh-sungguh mirip dengan pancake Amerika. Bahan utama untuk membikin roti chebab merupakan tepung terigu, mentega cair, telur, dan ragi.
Untuk membikin rasanya lebih baik ditambahkan beberapa adas dan sejumput kunyit. Asal nama chabab dari fakta bahwa roti ini dimasak sampai berwarna coklat muda atau kuning keemasan pada kedua sisinya.
Lazimnya roti chabab dan keju Chami atau keju krim Kraft dihidangkan bersama. Chami merupakan keju asin yang diciptakan dari buttermilk. Untuk menghiasi roti chabab ditambahkan sirop kurma dan madu. Kala roti ini juga dihiasi dengan biji wijen. Untuk sarapan, hidangan ini diberi tahu panas.
5. Madrouba
Salah satu makanan paling terkenal di Dubai, merupakan madrouba dan makanan khas Dubai ini juga punya penggemar di Bahrain serta Oman. Varian yang paling terkenal merupakan madrouba dengan ayam padahal madrouba juga dihidangkan dengan domba, ikan, dan biji-bijian yang dihancurkan.